
Jurusan ilmu administrasi publik yang masih tergolong baru dan belum setenar jurusan-jurusan lainnya seperti teknik, kedokteran yang secara khusus memiliki profesi pekerjaan masing-masing.
Namun
Administrasi publik merupakan sebuah program studi yang mempelajari tata kelola administrasi secara lebih spesifik, mulai dari aspek perencanaan, hingga pengendalian instansi milik publik maupun swasta guna mencapai tujuan akhir yang telah ditetapkan sebelumnya.
Setiap mahasiswa administrasi publik akan berhadapan dengan sejumlah data dan aturan yang masih erat kaitannya dengan urusan negara. Mereka dituntut untuk mampu berpikir kritis dalam menggagas dan menyelesaikan suatu permasalahan yang menyangkut kebijakan publik.
Selain itu, mahasiswa administrasi publik juga harus tanggap, terutama dalam menganalisa segala risiko atas kebijakan yang ditetapkan oleh pemerintah. Jurusan administrasi publik nyatanya sangat cocok bagi kamu yang menyenangi hal-hal terkait tata kelola negara.
Ketika lulus pun, kamu tidak perlu takut kesulitan mencari pekerjaan. Pasalnya, banyak sekali lowongan kerja untuk lulusan administrasi publik, berikut ini pekerjaan/profesi yang paling diminati oleh lulusan Administrasi Publik.
Sudah menjadi hal yang umum seorang administrasi publik banyak sekali di butuhkan di pemerintahan, sehingga banyak sekali lulusan jurusan ini menjadi seorang pegawai Negeri SIpil.
Namun selain menjadi PNS masih banyak jenis pekerjaan yang bisa menjadi alternafif selain menjadi ASN, misalnya :
1. Jurnalis
Bukankan jurnalis itu pekerjaan lulusan ilmu komunikasi? Untuk lulusan administrasi Publik yang gemar menulis pun bisa melakoni pekerjaan ini. Karena selain pintar menganalisa masalah, lulusan administrasi publik tentu sudah menguasai terlebih dahulu materi dasar mengenai politik atau pemerintahan.
Jadi tidak ada salahnya seorang lulusan administrasi publik menjadi seorang jurnalis profesional.
2. Staf Tata Usaha (Admin)
Setiap perusahaan pasti membutuhkan tenaga profesional di bidang tata usaha (Administrasi). Hal ini adalah hal yang paling sering sebagai loncatan untuk meraih profesi dibidang yang sama kedepannya.
Untuk menjadi staf tata usaha, kamu wajib memiliki kemampuan khusus, meliputi komunikasi, pengarsipan, hingga teknologi terutama untuk mengoperasikan microsoft office.
Lebih spesifik, pekerjaan jurusan administrasi negara yang satu ini memiliki tugas diantaranya adalah mengelola seluruh administrasi perusahaan, membuat dan memasukkan dokumen atau data ke dalam komputer, serta menjadi perantara komunikasi dalam lingkup perusahaan maupun masyarakat.
3. Aktivis LSM
Tertarik dengan kegiatan kemanusiaan? Lakoni saja profesi sebagai aktivis LSM alias Lembaga Swadaya Masyarakat. Meskipun gaji yang diterima tidak seberapa, tapi pekerjaan ini bakal membuat kamu sadar akan pentingnya bersyukur. Karena rata-rata seorang aktivis LSM akan langsung turun ke jalan untuk bertemu banyak orang dengan lika-liku hidup yang berbeda.
Aktivis LSM sering kali mendapat panggilan tugas ke luar kota atau bahkan luar negeri dalam waktu yang tidak bisa ditentukan. Sehingga, mereka harus bisa menguasai berbagai bahasa asing. Tak hanya itu saja, aktivis LSM juga dituntut untuk berpikir kritis dan memiliki kemampuan public speaking yang mumpuni.
4. Human Resources Development
Pekerjaan jurusan administrasi publik berikutnya adalah Human Resources Development (HRD). Divisi ini berperan penting dalam mengelola sumber daya manusia yang ada di perusahaan. Mereka juga bertanggung jawab penuh dalam melakukan rekruitasi pegawai, menciptakan lingkungan kerja yang nyaman, serta mengatur proses kenaikan jabatan atau perpindahan divisi yang ingin dilakukan oleh pegawai.
5. Market Researcher
Pekerjaan lainnya yang cocok untuk lulusan administrasi negara adalah Market Rresearcher (MR). Tugas utama dari seorang MR adalah meneliti pasar guna membantu klien yang ingin menghasilkan produk berkualitas agar dapat diterima baik oleh konsumen. Umumnya, pekerjaan jurusan administrasi publik yang satu ini tergabung dalam perusahaan agency, dimana sistem kerjanya hampir serupa dengan konsultan.
Mereka bertanggung jawab penuh dalam menyediakan kebutuhan klien, mulai dari menganalisa produk, menyusun rencana pemasaran, hingga membantu manajemen untuk mengambil keputusan yang tepat terkait produk.
Kalau kamu tertarik menjadi seorang Marketing Researcher, setidaknya kamu harus memiliki beberapa keahlian khusus, meliputi kemampuan bahasa asing, kemampuan presentasi, wawasan tentang ilmu administrasi, serta kemampuan statistika.
Sumber : https://www.cekaja.com